Halo kawan kawan dimanapun kalian berada kali ini saya akan menyampaikan mengenai persamaan dasar akuntansi, pertama siapa yang belum mengetahui apa itu persamaan dasar akuntansi? Persamaan dasar akuntansi merupakan hubungan antara aktiva dan pasiva dalam sebuah perusahaan yang dapat merubah atau mempengaruhi terhadap posisi keuangan sebuah perusahaan. Persamaan dasar akuntansi terdiri dari Aktiva (kas, inventory, build, equitment) dan pasiva (kewajiban + modal).
Kondisi keuangan atau kekayaan perusahaan dalam akuntasni disebut dengan neraca. Neraca merupakan suatu daftar yang menggambarkan aktiva dengan kewajiban/hutang dan modal pemilik pada saat tertentu. dalam neraca ini selalu menunjukan adanya keseimbangan antara sisi debit dengan kredit. Keseimbangan ini selanjutnya disebut persamaan dasar akuntansi. Persahaan dasar akuntansi ditunjukan dengan rumus hubungan saling keterkaitan antara : aktiva dengan kewajiban/hutang dan modal.
Aset (asset) adalah setiap sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan dan berguna pada waktu sekarang dan waktu yang akan datang diharapkan akan mendapat manfaat ekonomi dimasa depan. Pada laporan neraca aktiva disusun berdasarkan tingkat likuiditasnya (tingkat kelancaran aktiva menjadi uang selama kegiatan perusahaan, contonya cash (kas), inventory (persediaan), building (gedung) dan equipment (peralatan).
Kewajiban (liability) merupakan hutang perusahaan yang wajib di bayarkan kepada pihak lain yang memberi pinjaman dalam jangka waktu tertentu. kewajiban digolongkan dengan urutan berdasarkan jangka waktu tertentu. kewajiban digolongkan dengan uruan berdasarkan jangka waktu pelunasan. Contohnya: surat utang, utang, utang obligasi.
Modal atau sering disebut equitas adalah hak milik atas aktiva perusahaan, yang dikurangi dengan semua kewajiban . modal berasal dari investasi pemilik yang ditahan diperusahaan. Modal juga dapat diartikan sebagai kewajiban perusahaan membayar hak pemilik bila diperlukan, misalnya ketika ada anggota yang keluar atau perusahaan diliquidasi (dibubarkan). Contohnya modal pribadi, modal saham, (untuk PT) laba yang ditahan, modal simpanan (untuk koperasi atau modal anggota)
Ke tiga akun dasar diatas ini saling berkaitan satu dengan yang lainnya dan saling berhubungan yang disebut dengan persamaan akuntansi. Persamaan akuntansi ini membentuk rumus atau formula sebagai berikut :
Kondisi keuangan atau kekayaan perusahaan dalam akuntasni disebut dengan neraca. Neraca merupakan suatu daftar yang menggambarkan aktiva dengan kewajiban/hutang dan modal pemilik pada saat tertentu. dalam neraca ini selalu menunjukan adanya keseimbangan antara sisi debit dengan kredit. Keseimbangan ini selanjutnya disebut persamaan dasar akuntansi. Persahaan dasar akuntansi ditunjukan dengan rumus hubungan saling keterkaitan antara : aktiva dengan kewajiban/hutang dan modal.
Aset (asset) adalah setiap sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan dan berguna pada waktu sekarang dan waktu yang akan datang diharapkan akan mendapat manfaat ekonomi dimasa depan. Pada laporan neraca aktiva disusun berdasarkan tingkat likuiditasnya (tingkat kelancaran aktiva menjadi uang selama kegiatan perusahaan, contonya cash (kas), inventory (persediaan), building (gedung) dan equipment (peralatan).
Kewajiban (liability) merupakan hutang perusahaan yang wajib di bayarkan kepada pihak lain yang memberi pinjaman dalam jangka waktu tertentu. kewajiban digolongkan dengan urutan berdasarkan jangka waktu tertentu. kewajiban digolongkan dengan uruan berdasarkan jangka waktu pelunasan. Contohnya: surat utang, utang, utang obligasi.
Modal atau sering disebut equitas adalah hak milik atas aktiva perusahaan, yang dikurangi dengan semua kewajiban . modal berasal dari investasi pemilik yang ditahan diperusahaan. Modal juga dapat diartikan sebagai kewajiban perusahaan membayar hak pemilik bila diperlukan, misalnya ketika ada anggota yang keluar atau perusahaan diliquidasi (dibubarkan). Contohnya modal pribadi, modal saham, (untuk PT) laba yang ditahan, modal simpanan (untuk koperasi atau modal anggota)
Ke tiga akun dasar diatas ini saling berkaitan satu dengan yang lainnya dan saling berhubungan yang disebut dengan persamaan akuntansi. Persamaan akuntansi ini membentuk rumus atau formula sebagai berikut :
Aktiva = Passiva
Aktiva = kewajiban + modal
Ada yang perlu diperhatikan bahwa dalam persamaan akuntansi yaitu aktiva = kewajiban + modal harus seimbang jumlahnya setelah setiap terjadi transaksi. Contohnya:
Selama bulan desember 2014, bapak sabar membuka kantor konsultan pajak dan mendapat transaksi sebagai berikut :
- Menginvestasikan uang sebesar 50 juta untuk membuka praktik konsultan pajak
- Membeli beberapa perlengkapan kantor secara kredit sebesar 20 juta
- Menerima uang kas dengan nominal 10 juta dari klien
- Membayar hutang dengan mengeluarkan uang kas sebesar 5 juta
- Melalukan penarikan uang kas sebesar 1 juta untuk keperluan pribadi
- Transaksi diatas bisa dianalisis serta dicatat seperti
Transaksi di atas dapat dicatat seperti berikut ini
Aktiva
|
Kewajiban
|
Modal
|
| Kas (D) | Modal Pak Sabar (K) | |
| Rp. 50.000.000 | Rp. 50.000.000 | |
| Perlengkapan (D) | Hutang (K) | |
| Rp. 20.000.000 | Rp. 20.000.000 | |
| Kas (D) | Pendapatan (K) | |
| Rp. 10.000.000 | Rp. 10.000.000 | |
| Kas (K) | Hutang (D) | |
| Rp. 5.000.000 | Rp. 5.000.000 | |
| Kas (K) | Pengambilan Pak Sabar (D) | |
| Rp. 1.000.000 | Rp. 1.000.000 | |
| Jumlah | Jumlah | |
| Rp. 74.000.000 | Rp. 74.000.000 |
Persamaan Dasar Akuntansi
Aktiva = Passiva
Aktiva = Passiva
Aktiva = kewajiban + modal
Rp. 74.000.000 = Rp. 25.000.000 + Rp. 49.000.000
Rp. 74.000.000 = Rp. 74.000.000
Berdasarkan contoh diatas bisa kta simpulkan bahwa setiap transaksi harus memiliki dua entri yang dimasukan kedalam table satu disebelah aktiva dan satu disebeah pasiva sehingga dalam jurnal memiliki jumlah yang sama (balance)
Demikian sedikit pembahasan mengenai cara cepat memahami persamaan dasar akuntansi. Terimakasih telah berkunjung dan membaca diblog saya. Semoga informasi diatas memberikan manfaat dan menambah ilmu pengetahuan. Terimakasih.
Daftar Pustaka : Sujarweni,W. 2016. Pengantar Akuntansi. Yogyakarta : Pustaka Baru Press
No comments:
Post a Comment